Begini Cara Yon Taifib-1 Marinir "Siksa" Prajurit Yang Naik Pangkat
Namun, para prajurit yang pangkatnya naik satu tingkat lebih tinggi itu ditenggelamkan dalam bak khusus.
Berbagai tradisi militer di TNI selalu mewarnai setiap kenaikan pangkat. Seperti di lingkungan Batalyon Intai Amfibi (Yon Taifib)-1 Marinir.
Satuan elit korps baret ungu di bawah Pasukan Marinir (Pasmar)-1 Surabaya itu merayakan kenaikan pangkat tujuh anggotanya dengan cara berbeda.
Sebagaimana layaknya pelaut, biasanya tradisi kenaikan pangkat disertai dengan menceburkan diri maupun dicemplungkan ke laut dekat lambung kapal yang sedang lego atau kolam tepi dermaga.
Namun, para prajurit yang pangkatnya naik satu tingkat lebih tinggi itu ditenggelamkan dalam bak khusus. ”Penyiksaan” berlangsung setelah upacara kenaikan pangkat di di Lapangan Kurusetra, ksatrian Yon Taifib-1 Mar, Bhumi Marinir Karangpilang.
Dalam posisi masih mengenakan pakaian dinas harian lengkap, tujuh serdadu tidak bisa menghindar saat rekan-rekannya menggotong dan ramai-ramai memegangi dan memasukkan ke dalam bak.
Prajurit yang promosi pangkat tersebut tidak hanya direndam. Mereka dimasukkan ke dalam air dengan posisi kepala di bawah. ”Penyiksaan” seperti itu mengingatkan ketika masa pendidikan silam.
Komandan Yon Taifib-1 Mar Letkol Marinir Rivelson Saragih yang memimpin upacara mengatakan, kenaikan pangkat prajuritnya merupakan penghargaan yang diberikan oleh negara.
''Kenaikan pangkat bukanlah hadiah. Tapi, merupakan hasil jerih payah,'' tegas Rivelson. Apresiasi diberikan atas prestasi dan dedikasi para prajurit dalam melaksanakan tugas kewajiban dan tanggung jawab yang diemban.
Selain itu juga merupakan kehormatan serta kepercayaan yang diberikan pimpinan kepada prajurit dengan harapan mampu menunjukkan dan mempertanggungjawabkan makna kenaikan pangkat secara moral.
Tujuh prajurit yang menyandang pangkat baru merupakan periode 1 Oktober 2016. Perinciannya, seorang dari letnan dua ke letnan satu, lima orang dari praka ke kopda, dan seorang dari pratu ke praka.
''Kenaikan pangkat ini harus dijadikan motivasi sebagai pendorong semangat dan tekad untuk memberikan pengabdian yang terbaik bagi Korps Marinir, TNI AL, TNI, bangsa dan negara, serta untuk Batalyon Intai Amfibi,'' tukasnya.
Sumber: jawapos